I’M A JOBLESSNESS

Selasa, 26 April 2011

Aku melihat, semua orang di sekitarku berjuang. Untuk hidup. Untuk masa depan.
Setiap detik. Setiap langkah.
Aku selalu bisa melihat semangat di dalam gerak tubuh mereka, dan itu... menyenangkan.
Ada harapan yang berputar - putar di atas kepala mereka.

Aku iri.


Karena sampai saat inipun, aku masih mati. Tak bergerak. Tak berdetak. Tak mengalir. Tak berjiwa.
Aku rasa aku tak lebih dari sebatang ranting kering dan mungkin lebih buruk dari itu.
People say :  I’m a fresh graduate, but what a different with joblessness,…???DAMN.
Lookin back all the things i've done. i was trying to be someone.
i've played my part.
 

Seringkali kita bertanya kenapa Dia membiarkan kita melalui masa-masa yang sulit dan tidak menyenangkan.
Tapi Tuhan tahu jika Dia membiarkan semuanya terjadi satu per satu sesuai dgn rancanganNya, segala sesuatunya akan menjadi sempurna tepat pada waktunya. Kita hanya perlu percaya proses ini diperlukan untuk menyempurnakan hidup kita. Tuhan teramat sangat mencintai kita.
Dia mengirimkan bunga setiap musim semi, sinar matahari setiap pagi.
Setiap saat kita ingin bicara, Dia akan mendengarkan.
 

Dia ada setiap saat kita membutuhkanNya, Dia ada di setiap tempat,dan Dia memilih untuk berdiam di hati kita.


1 komentar:

Rinny Arian mengatakan...

mencari itu tidak menyenangkan, apalagi yang dicari gak nemu2x :(( but, semangat waelah mbak kids :P

Posting Komentar