Cinta ke-8

Sabtu, 29 Desember 2012





8 Bulan, bukan waktu yang teramat lama, bukan pula waktu yang teramat singkat,...

Semakin kesini, kita juga semaking berkembang, makin stabil kalo katamu.

Ada kalanya aku kehilangan dirimu dan menemukannya kembali,

Aaaaahh, kita yang dulu selalu memberi kabar, menanya kabar, bersedih, selalu menangis karena rindu dan ingin bertemu.

Melarangku bersedih padahal kamu sendiri juga menangis tersedu. 

Dulu, komunikasi adalah sesuatu yang "primer", sekarang? Hanya sebuah "kelap kelip"
Dulu, hati kita yang berbicara, sekarang? Hanya sebuah "sapaan" di seberang telpon.

Entahlah, mungkin kita hanya sedang tak tahu apa yang sedang kita rasakan.
Bukan tak ada hati, apalagi tak ada napsu.

Aku hanya minta,

Jangan buat hati kita jatuh, kalau kita tidak bersungguh2 ingin menangkapnya kembali.


    __________________________________________

Mengenalmu adalah susah, senang, bahagiaku.
Mengenalmu adalah kelap kelip hidupku.
Mengenalmu adalah mengerti apa itu sabar
Mengenalmu adalah mengerti apa arti singkatnya pertemuan.
Mengenalmu adalah mengerti apa itu pintar.
Mengenalmu adalah mengerti apa itu "jarak"


                                        ___________________________________________


Kita tahu dan kita tak harus mencari kelemahan, karena kita bisa saling menguatkan
Kita tahu dan kita tak harus menatap satu sama lain, tetapi memandang keluar ke arah yang sama
Kita tahu dan kita tak harus sama satu sama lain untuk saling mengerti dan mencintai
Kita tahu dan kita tak harus memaksa sempurna, karena perasaan seperti itulah yang membuat perjalanan kita begitu berharga sampai saat ini.


____________________________________________


Belum terlambat untuk memperbaiki yang belum "sempurna" menurut kita  
Belum terlambat untuk lebih saling memahami segala perbedaan
Belum teralmbat untuk saling mengisi kekosongan hati
Belum terlambat untuk merangkai kembali rindu kita, yang sempat tersita
Belum terlambat untuk merautkan kebencian dan kemarahan kita menjadi kemesraan
Belum terlambat untuk aku menyeka air mata dan kesedihanmu menjadi senyum dan tawa 



Aku tahu, waktu tidaklah abadi, tetapi kita harus tetap bersyukur dan berbahagia pada Yang Diatas, karena kita pernah mendapatkan perasaan seperti ini.

Terima kasih ya, aku ucapkan, untuk kamu yang telah mengisi hari2 di hidupku.

Meskipun belum "sempurna" aku tetap bersyukur betapa beruntungnya aku punya dirimu :)

Beginilah aku, rangkaian rahasia kecil yang selalu kamu tunggu,....








PS : Terima kasih buat kamu, untuk kata2nya diatas, semoga memang kita tidak cuma sekedar "SESAAT"




1 komentar:

Anonim mengatakan...

pacarnya siapa siiiihhhhh

Posting Komentar